Sekilas Kota Banjarmasin
Propinsi Kalimantan Selatan Ibukotanya Kota Banjarmasin
dan wilayah ini banyak dilalui sungai besar dan sungai kecil
(kanal). Banyak sekali kegiatan masyarakat yang dilakukan di
sungai termasuk kegiatan perdagangan yang dikenal dengan
pasar terapung. Penduduk kota Banjarmasin masih banyak
yang tinggal di atas air. Rumah-rumah penduduk dibangun
diatas tiang atau diatas rakit dipinggir sungai.
Budaya sungai terus berkembang, memberikan corak budaya tersendiri dan menarik. Salah satu
kegiatan wisata paling menarik di kota Banjarmasin adalah berjalan-jalan menyusuri sungai dan
kanal. Daerah pinggiran kota pemandangan alam sungainya masih asli dan wisatawan dapat
menyusuri sepanjang sungai Martapura dan sungai Barito dengan menggunakan perahu Klotok dan
Speedboat. Pusat Kota Banjarmasin terletak di sepanjang jalan Pasar Baru, sementara kawasan
perkantoran khususnya Bank terdapat di jalan Lambung Mangkurat. Sungai Barito berada
di sebelah Baratnya dari pusat kota.
.
dan wilayah ini banyak dilalui sungai besar dan sungai kecil
(kanal). Banyak sekali kegiatan masyarakat yang dilakukan di
sungai termasuk kegiatan perdagangan yang dikenal dengan
pasar terapung. Penduduk kota Banjarmasin masih banyak
yang tinggal di atas air. Rumah-rumah penduduk dibangun
diatas tiang atau diatas rakit dipinggir sungai.
Budaya sungai terus berkembang, memberikan corak budaya tersendiri dan menarik. Salah satu
kegiatan wisata paling menarik di kota Banjarmasin adalah berjalan-jalan menyusuri sungai dan
kanal. Daerah pinggiran kota pemandangan alam sungainya masih asli dan wisatawan dapat
menyusuri sepanjang sungai Martapura dan sungai Barito dengan menggunakan perahu Klotok dan
Speedboat. Pusat Kota Banjarmasin terletak di sepanjang jalan Pasar Baru, sementara kawasan
perkantoran khususnya Bank terdapat di jalan Lambung Mangkurat. Sungai Barito berada
di sebelah Baratnya dari pusat kota.
.
Sebagian besar kegiatan masyarakat di Banjarmasin terjadi sungai atau disekitar sungai. Oleh
karena itu sangatlah menarik menyaksikan kehidupan Kota dari tengah sungai. Wisatawan dapat
menyewakan perahu motor yang mangkal di tepi sungai dengan tarif sekitar Rp. 75.000 per jam guna
memulai perjalanan menyusuri sungai melewati sejumlah lokasi penarikan dengan waktu tempuh dua
hingga tiga jam.
Perjalanan di mulai dengan melewati Mesjid Raya Sabilal Muhtadin menuju kepasar kuin dimana
air sungai Kuin mengalir menuju sungai Barito. Wisatawan dapat juga singgah di Pulau Kembang dan
kemudian melanjutkan perjalanan melalui penggergajian kayu di sungai Alalak dan kembali ke Pusat
Kota melalui Sungai Andai
karena itu sangatlah menarik menyaksikan kehidupan Kota dari tengah sungai. Wisatawan dapat
menyewakan perahu motor yang mangkal di tepi sungai dengan tarif sekitar Rp. 75.000 per jam guna
memulai perjalanan menyusuri sungai melewati sejumlah lokasi penarikan dengan waktu tempuh dua
hingga tiga jam.
Perjalanan di mulai dengan melewati Mesjid Raya Sabilal Muhtadin menuju kepasar kuin dimana
air sungai Kuin mengalir menuju sungai Barito. Wisatawan dapat juga singgah di Pulau Kembang dan
kemudian melanjutkan perjalanan melalui penggergajian kayu di sungai Alalak dan kembali ke Pusat
Kota melalui Sungai Andai